Kepala Tubuh Pengembangan Sumber Energi Manusia Departemen Komunikasi serta Informatika( BPSDM Kemenkominfo) Hary Budiarto berkata dalam 10 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo talenta digital di Indonesia bertumbuh signifikan serta saat ini terletak ditahap siap buat diasah jadi talenta unggulan.
” Jadi kinerja Pak Jokowi dalam 10 tahun itu jumlah talenta digitalnya terus merangkak, bertambah, ke depannya dapat terus menjadi baik dengan membetulkan kualitasnya melalui sertifikasi serta pemberdayaan,” kata Hary di Yogyakarta, Sabtu.
Hary menggambarkan pengembangan talenta digital di masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo hadapi kenaikan yang signifikan diawali semenjak 2018.
Pada masa itu awal mulanya Pemerintah lewat Departemen Kominfo sukses melatih sebanyak 10. 000 talenta digital yang mempunyai standar kompetensi buat bersaing di industri.
Jumlahnya lama- lama bertambah tetapi tentu ke tahun- tahun selanjutnya serta menggapai puncaknya di 2022 dengan jumlah 250. 000 talenta digital dilatih cuma di tahun itu dengan bermacam kompetensi menimpa digitalisasi serta teknologi berstandar global.
Departemen Kominfo mencatat semenjak 2018 sampai 2024, secara total telah lebih dari 500 ribu warga Indonesia yang sudah terlatih buat jadi talenta digital.
Peluang untuk Talenta Digital
Dengan pertumbuhan ekosistem digital, berbagai peluang telah muncul bagi talenta digital. Sektor-sektor seperti teknologi informasi, e-commerce, dan start-up semakin berkembang, menciptakan permintaan yang tinggi untuk keterampilan digital.
1. E-commerce dan Start-up
Indonesia telah menjadi salah satu pasar e-commerce terbesar di Asia Tenggara. Dengan semakin banyaknya start-up yang bermunculan, talenta digital dibutuhkan untuk mendukung inovasi dan pengembangan produk. Para pengembang, desainer, dan pemasar digital memiliki banyak peluang untuk berkarir di sektor ini.
2. Teknologi Informasi dan Keamanan Siber
Dalam era digital, keamanan data menjadi isu yang sangat penting. Permintaan akan profesional keamanan siber terus meningkat, membuka jalan bagi individu yang memiliki keterampilan di bidang ini. Pelatihan dan sertifikasi dalam keamanan siber dapat menjadi kunci untuk memasuki pasar kerja ini.
Jumlah tersebut belum ditambah dengan talenta digital yang dicetak oleh lembaga- lembaga pembelajaran resmi yang pastinya apabila ditotalkan secara totalitas jumlah menggapai jutaan orang.
Walaupun begitu, supaya lebih maksimal diharapkan ada kesinambungan apalagi kenaikan program dalam membina talenta digital di pemerintahan periode berikutnya yang dipandu Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Hary berkata supaya bisa terbentuk talenta digital yang maksimal buat Indonesia, di pemerintah berikutnya butuh terdapatnya kenaikan mutu dari talenta digital serta tidak lagi berfokus pada kuantitas dengan demikian talenta digital tidak cuma sanggup membongkar permasalahan tetapi pula berdaya buat negeri.
Mudah- mudahan pemerintah yang hendak tiba melindungi laju program digitalisasi terus menjadi banyak, sebab strategi- strategi membina talenta digital telah kuasai sepanjang pemerintah Jokowi, kata Hary.